Jerman

Jerman


Jerman adalah merupakan Negara yang terletak di pedalaman Benua Eropa dan hanya sebagian kecil yang berupa pantai. Jerman beribukota di Berlin. Negara ini merupakan negara dengan posisi ekonomi dan politik yang penting di Eropa maupun di tingkat dunia. Dengan luas 357.021 kilometer persegi (kira-kira dua setengah kali Pulau Jawa) dan penduduk sekitar 82 juta jiwa. Jerman terbagi menjadi 16 negara bagian, yang disebut Länder.
Republik Federal Jerman yang terletak di jantung Eropa adalah negara demokrasi terbuka, negara bertradisi besar dengan masa kekinian penuh hidup. Jerman termasuk negara berdaya ekonomi paling kuat di dunia; sektor ilmu pengetahuannya senantiasa melahirkan inovasi. Pada waktu yang sama industri kekreatifan dan kehidupan budaya berkembang dengan subur di Jerman.
Gambaran Umum Negara Jerman :
Keadaan Alam
1.      Luas wilayah : 357.050 KM2.
2.      Letak astronomis : 470 LU-550 LU dan 60 BT-150 BT.
3.  Letak geografis : Terletak di Eropa bagian barat yang sebagian besar daerahnya terletak di pedalaman benua.
4.    Batas-batas : Utara adalah laut utara, Denmark, dan laut baltik.Timur adalah Polandia dan Ceko slovakia. Selatan adalah Swis dan Austria. Barat adalah Perancis, Luxemburg, Belgia, dan Belanda.
5.      Bentang alam : Dapat dibedakan menjadi tiga bagian yaitu:
- Dataran rendah di bagian utara.
- Tanah tinggi tengah.
- Kawasan pegunungan Alpen.
Iklim : Sedang yang sejuk dan basah di daerah pantai serta Sedang yang kering dan  dingin di daerah pedalaman.
Keadaan Penduduk:
Pada tahun 2001, jumlah penduduknya sebesar 82.200.000 jiwa. Kepadatan penduduknya 230 jiwa/KM2. Pertumbuhan penduduknya 0,1% per tahun. Daerah yang berpenduduk padat adalah wilayah aliran sungai-sungai besar, daerah pelabuhan niaga, dan kota besar. Penduduk aslinya adalah campuran dari suku Teitonia, Kelt, dan bangsa Slavia.
Bentuk Pemerintahan : Republik, kepala negara dijabat oleh Presiden dan kepala pemerintahaan dijabat oleh perdana menteri yang disebut Kanselir.
  Bahasa resmi : Bahasa Jerman.
  Nama resmi : Republic Of Germany.
  Bandara internasional : Wahn.
  Mata uang : Deutsche Mark.
  Lagu kebangsaan : Einigkeit Und Recht Und Freiheit Das Deutsche.
  Agama : Mayoritas Protestan dan Katholik, sisanya Islam, Yahudi, dan Atehis.




Kegiatan Ekonomi :

Sumber perekonomian rakyat jerman sangat bervariasi dan merupakan negran yang tingkat perekonomian tinggi. adapun sumber ekonominya sebagai berikut:
1.      Pertanian, Hasil-hasilnya antara lain Padian-padian, umbi-umbian, kentang, anggur dan buah - buahan lainnya.
2.      Pertambangan. Hasil-hasilnya antara lain Tembaga, batubara, minyak bumi, gas alam, dan biji besi.
3.      Perindustrian. Industrinya antara lain Industri besi baja, konstruksi mesin, penyulingan minyak, kimia, mobil, tekstil, peralatan listrik, dll.
BMW di Munich
VW di Lower Saxsony
Mercedes Benz di Suttgart
4.      Perdagangan dan perhubungan. Komoditas eksportnya antara lain Mesin-mesin, barang elektronik, dan mobil. Sedangkan komoditas importnya berupa bahan makanan dan bahan baku. Jerman mempunyai jaringan kereta api paling canggih di bumi dan jaringan jalan raya terpanjang di Eropa. Perhubungan air dan udara di Jerman sudah cukup baik.
 Kebudayaan
Budaya Jerman yang tinggi telah dikenal di seluruh dunia. Banyak ilmuan, arsitek, penyair, dan penulis yang berasal dari Jerman. Contoh ilmuan yang berasal dari Jerman misalnya Rudolf Diesel yang menemukan mesin diesel, Guttenberg yang menemukan mesin cetak, dan Wilhelm Rongent yang menemukan ronsen. Di Jerman terdapat lebih dari 160 universitas dan perguruan tinggi. Wajib belajar diterapkan pada anak-anak usia 6-16 tahun.

 Bentuk Kerjasama Jerman Dengan Indonesia :
  Pada bidang ekonomi:
Hubungan ekonomi antara Indonesia dan Jerman memiliki tradisi yang baik, cukup lama dan intensif. Jerman memiliki hubungan yang lebih tua dan lebih dalam ke Indonesia daripada ke negara-negara lainnya di Asia Timur atau Tenggara. Sejak abad ke 16 telah banyak saudagar, ilmuwan, dokter, misionaris, tentara dan pegawai dari Jerman yang tinggal di Indonesia. Kehadiran perekonomian Jerman di Indonesia sudah dimuali sejak abad ke 19 (Siemens 1855, Krupp 1876). Perekonomian Republik Federal Jerman terintegrasi secara internasional, tidak seperti perekonomian dari sebagian besar negara lainnya yang tidak begitu terintegrasi ke dunia internasional. Pada saat ini perusahaan-perusahaan Jerman menghasilkan kira-kira sepertiga omset mereka melalui perdagangan dengan luar negeri – tendensinya naik. Masa depan lokasi bisnis Jerman dan banyak pabrik tergantung dari perdagangan luar negeri yang dinamis. Oleh karenanya persaingan bebas, pasar terbuka dan persyaratan yang mendukung perdagangan dan investasi sangat menentukan. Demi tujuan tersebut Bagian Ekonomi Kedutaan dan Perkumpulan Ekonomi Indonesia-Jerman EKONID berusaha menjadi kontak person yang terpenting di Indonesia bagi para pelaku bisnis dari Jerman. Mereka juga mendapatkan dukungan dari koresponden Kantor Federal Ekonomi Luar Negeri (bfai) yang juga berkedudukan di Jakarta, seperti halnya Lembaga Kredit untuk Pembangunan Kembali (Kreditanstalt für Wiederaufbau – KfW).
  Pada bidang perindustrian:
Jerman tergolong negara industri yang paling maju perkembangannya di dunia, dan merupakan perekonomian nasional terbesar ketiga setelah Amerika Serikat dan Jepang. Dengan jumlah penduduk yang mencapai 82,3 juta jiwa, Jerman merupakan pula pasaran terbesar di dalam Uni Eropa (UE). Pada tahun 2007 dihasilkannya produk domestik bruto (PDB) sebesar 2.423 miliar Ero, yang berarti 29.455 Ero per kapita. Prestasi itu terutama dapat dicapai berkat perdagangan luar negeri. Dengan volume ekspor sebesar 969 miliar Ero (2007), sepertiga dari PDB-nya, Jerman adalah negara pengekspor barang terbesar di dunia dan mendapat julukan “juara dunia ekspor”. Maka perekonomian Jerman, berbeda dengan keadaan di kebanyakan negara lain, berorientasi global dan berpautan sangat erat dengan perekonomian dunia. Lebih dari setiap Eropa  keempat diperoleh 

0 Response to "Jerman"

Posting Komentar